Panduan komputer blog n Style

04 Juli 2008

Usaha Perdamaian Lewat Internet

Internet menawarkan berbagai macam cara bagi manusia untuk bertukar pesan. Seorang remaja berusia 16 tahun dari Itacha, Negara bagian New York, menggunakan kekuatan dari social networking untuk mencoba memecahkan sebuah rekor dunia. Trevor Dougherty tidak hanya mengumpulkan jutaan orang online, namun Ia juga secara fisik berhasil menghimpun hampir 6.000 orang untuk mencapai tujuannya.



Trevor Dougherty Trevor tengah belajar di Ithaca High School dan pada saat yang sama juga mengkampanyekan perdamaian dunia dan mengorganisir event besar. Ini bukanlah sebuah hal yang dapat dilakukan oleh setiap remaja.

Tahun lalu Trevor membuat video singkat yang memuat pesan: "Setiap harinya orang-orang di seluruh dunia terbunuh. Kita harus mengakhiri kekerasan dan berjuang untuk perdamaian dunia." Video tersebut dinominasikan pada kategori "Most Inspirational" pada YouTube Video Awards 2007. Ia menginspirasi 200 orang untuk membuat video sebagai respons.

Sebuah rencana untuk Perdamaian
"Rencananya adalah untuk mengumpulkan 5.000 orang untuk membuat tanda perdamaian terbesar di dunia. Untuk mengumpulkan orang bersama-sama, dibutuhkan banyak iklan, Anda perlu mempersiapkan konfrensi pers, memasang poster dan membuat orang berbicara. Kami telah membuat kampanye iklan, baik yang bayaran ataupun gratis - pada Facebook dan YouTube. Sekitar 4.000 orang diundang dari facebook. Situs populer tersebut menyinggungnya, orang-orang melihat pada situs lain dan kami juga memiliki pengguna Facebook yang menggundang teman-temannya."

peace"Jumlah orang yang hadir adalah 5.814 orang. Kami menghitung dengan cara membagikan kacang dan melihat berapa banyak yang tersisa. Kami semua berdiri untuk menggambarkan tanda perdamaian besar di tanah. Saya diberikan wireless microphone dan memberikan instruksi!"

"Semua orang sangat kooperatif, mereka semua sangat antusias mengenai ide pemecahan rekor. Mereka juga mengerti pesannya. Saya rasa mereka setuju, bahwa sementara kita tidak menyita senjata atau mengakhiri sebuah perang, kami membentuk komunitas yang mendedikasikan diri untuk satu alasan yang kuat.


sumber : http://news.bbc.co.uk/2/hi/talking_point/7476240.stm

1 yang Komen:

Anonim mengatakan...

Damai untuk semua

Posting Komentar